Boltim, Inatonreport.Com – Dukungan dari masyarakat Tombolikat terus mengalir kepada Calon Sangadi (Calsang), Muhammad Nur Alheid, Rabu (24/10/2018).
Visi Misi pria yang sering disapa ‘Aba Nu’ ini membuat dukungan publik Tombolikat meninggi.
Ketua tim pemenangan, Robianto Datumbanua, berujar, empat Calsang yang dinyatakan lulus semuanya baik, namun dia menyatakan arah politiknya ke Muhammad Nur Alheid, sebab ia tertarik dengan visi misinya yang semuanya pro rakyat.
“Awalnya delapan calon yang maju. Setelah mengikuti uji tes kompetensi hanya 4 orang yang dinyatakan lulus dan semuanya baik. Berbeda dari mereka ini, yang menyampaikan bahasa kepada saya hanya Aba Nu. Visi-misinya adalah menjadikan tombolikat baru, bersatu, maju , adil dan berbudaya, juga dengan program gerakan desa makmur merata itu yang membuat saya tertarik” beber Datumbanua.
“Dengan visi dan program itu, setelah beliau menjelaskan satu persatu, saya semakin tertarik untuk menjadi ketua tim pemenangan. Karna sesuai yang beliau jelaskan dalam program, semuanya pro rakyat,” sambungnya.
Mantan Kabid Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata ini menambahkan, yang lebih menarik bagi Calsang nomor urut 2 ini adalah tentang pengelolaan keuangan secara transparan.
“Aba Nu tidak perna menyampaikan bahwa akan dukung saya. Beliau hanya menyampaikan tolong nilai saya apakah saya bisa dan memenuhi syarat untuk menjadi sangadi. Itu yang membuat saya tertarik,” ujarnya.
Sementara, Hamsi Mokodompit salah satu pendukung Muhammad Nur Alheid mengatakan, dirinya memilih Calon Sangadi berdarah Arab ini bukan melihat dari faktor saudara atau keluarga tapi ia menilai dari kemampuannya mengedepankan kepentingan masyarakat umum serta amanah.
“Saya tidak melihat saudara atau keluarga, saya suka atas program pembangunan desa dengan meningkatkan mutu pembangunan desa. Yang kedua, saya memilih kepala desa bukan karna ada yang saya inginkan misalnya janji politik, namun visi misinya saya percaya penuh, saya kenal lama dengan beliau makanya saya sudah faham,” ungkap Hamsi.
Dia menilai Muhammad Nur Alheid orang yang cerdas, berwibawa dan amanah.
“Contoh waktu Aba Nu memimpin pertandingan sepak bola (wasit) dia tidak perna membeda-bedakan mana yang salah dan mana yang benar. Apabila salah dinyatakan salah begitu juga kalau benar yah dinyatakan benar. Dia orangnya cerdas, berwibawa dan amanah,” ungkapnya.
Hamsi mengaku sebelumnya sempat mencermati mana yang pantas didukungnya. Dan akhirnya dia pun menaru pilihannya pada calon nomor urut dua, yakni Muhammad Nur Alheid.
*Anto
