Botim, Inatonreport.Com – Rasmin Paputungan (50), warga Desa Ambang 1 Kecamatan Bolaang Timur Kabupaten Bolmong, ditemukan meninggal dunia akibat tertimbun material tanah dan batu, di lokasi tambang emas Rata, Desa Lanud Kecamatan Modayag Kabupaten Boltim, Sabtu (27/10/2018), sekitar pukul 11.00 WITA.
Saat kejadian, korban bersama saksi yang juga merupakan rekan korban, yakni Temi Mailangkay (35), warga Desa Modayag III, Rusmin (32) warga Desa Bongkudai, Farli Himba (21) warga Desa Modayag, dan Kau (28) warga Desa Modayag III.
Saksi mengaku, saat kejadian korban pergi ke lokasi tambang untuk menggali bak yang akan di gunakan untuk penampungan matrial bebatuan (rep) yang mengandung emas.
Namun, pada saat rekan-rekan korban pergi untuk mengecek tempat korban menggali bak, namun korban malah menggali tebing yang tingginya mencapai kurang lebih lima meter.
Namun saat rekan-rekannya menegur korban agar berhenti menggali tebing, tiba -tiba tebing tersebut runtuh sehingga korban tertimbun reruntuhan matrial tanah dan batu.
Spontan saja, rekan-rekan korban langsung membantu mengeluarkan korban dari reruntuhan material tanah dan batu, yang menyebabkan korban meninggal di tempat.
Setelah kejadian tersebut, korban di bawa ke Puskesmas Modayag untuk dilakukan pemeriksaan luar.
Keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi, karena berdasarkan keterangan saksi jika korban meninggal dunia karena kecelakaan kerja.
*TR