Kotamobagu. Inatonreport.Com- Pembangunan Masjid Agung Baitul Makmur (MABM) yang dibangun sejak tahun 2010 dipastikan selesai pada akhir 2019.
Ada delapan tahapan pembangunan MABM. Saat ini, memasuki tahapan ketujuh. Anggaran yang dihabiskan hingga tahap ketujuh mencapai Rp 81.989.300.267.
Pada awak media, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekertariat Daerah Kota Kotamobagu Adin Mantali, menyatakan kepastian penyelesaian masjid kebanggan masyarakat Kotamobagu pada Desember 2019 ini. “Awal tahun 2020 masjid sudah dapat digunakan untuk sholat,” kata Adin, Selasa(24/9).
Bahkan, pihak pelaksana proyek CV Cahaya Timur Utama memastikan pekerjaan dapat selesai pada pertengahan Desember 2019. “Progres pekerjaan sampai saat ini selalu plus, sehingga kami yakin minggu kedua Desember sudah selesai,” kata Direktur CV Cahaya Timur Utama Muhammad Nur Umar.
Keyakinan Umar bukan tidak beralasan. Bahan yang akan dipakai pada penyelesaian finishing MABM hampir semua sudah berada dilokasi pekerjaan. Beberapa bahan lain juga sudah dipesan, menurut dia.
Pernyataan senada juga disampaikan PPK Proyek Pembangunan MABM Sofian Hatam, bahwa hampir keseluruhan bahan sudah ada. Tapi menjaga kemungkinan terjadi halangan, dia mengingatkan pelaksana agar tetap bekerja sesuai jadwal pekerjaan yang sudah ditetapkan.
Masjid ini sudah lama dinanti masyarakat Kotamobagu untuk dapat segera dipakai. Pemerintah kota pun, merasa perlu segera merampungkan pekerjaan. Bahkan, untuk pekerjaan landscape telah diusulkan pada APBD 2020.
Jumpa pers yang digelar hari ini, disertai peninjauan lokasi. Kabag Kesra, mengajak awak media untuk meninjau lokasi. Disini awak media dijelaskan sejauh mana progres pekerjaan serta pekerjaan lanjutan yang akan dilaksanakan kemudian.
*Ridwan
