Kotamobagu, Inatonreport.Com- Guna meningkatkan pelayanan khususnya dibidang keagamaan, ratusan petugas agama dan guru mengaji jalani seleksi. Sebanyak 860 orang petugas agama dan guru mengaji se-Kota Kotamobagu menjalani pelatihan dan seleksi selama tiga hari.
Mereka dibagi dalam dua gelombang, yaitu gelombang pertama tanggal 3-5 Desember 2019, diikuti oleh 250 orang dari Kecamatan Kotamobagu Selatan dan 160 orang dari Kecamatan Kotamobagu Utara.
Adapun untuk Kecamatan Kotamobagu Barat sebanyak 230 orang dan Kecamatan Kotamobabagu Timur sebanyak 220 orang masuk pada gelombang kedua yang akan berlangsung pada 9-11 Desember 2019.
“Kepada mereka yang lolos seleksi akan mendapatkan rekomendasi,” kata Kepala Bagian Kesra Setda Pemkot Kotamobagu Adin Mantali, Jumat(6/12). Nantinya, kata Adin, Panitia Seleksi akan memberikan pernyataan lulus atau tidak lulus kepada peserta.
Bagi yang lulus akan mendapat rekomendasi sebagai petugas agama atau guru mengaji. Selanjutnya, katanya, bagi yang tidak lulus masih diberikan kesempatan untuk mengikuti seleksi berikutnya selama satu sampai tiga bulan.
Adin mengatakan, seleksi kali ini cukup ketat. Pasalnya, semua petugas agama harus memahami bagaimana melaksanakan fardhu kifayah, mampu membaca surat Al Fatihah dengan benar, mengetahui bacaan doa dan beberapa materi lainnya, termasuk harus mampu menghafal Al Qur’an juz 30.
*Ridwan