OPERATOR seluler Hutchison Tri (3) mengumumkan jaringan 4G LTE mereka kini telah menjangkau 227 kota/kabupaten di 25 provinsi di Indonesia.
Jangkauan 4G/LTE tersebut terbentang mulai dari Lhokseumawe hingga Manado, meliputi pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Jawa dan Bali.
Jaringan berbasis teknologi 4G LTE ini hadir untuk menjawab kebutuhan mobile internet bagi seluruh penduduk Indonesia akan layanan digital dan multimedia yang terus meningkat.
“Ini merupakan wujud dukungan dan komitmen Tri untuk terus mendorong pertumbuhan internet di Indonesia,” demikian tulis pernyataan Tri dalam siaran tertulis, Jumat (10/3).
Selain ekspansi jaringan 4G LTE, Tri juga menjadi operator yang memberikan kebebasan kepada pelanggannya untuk menelepon ke seluruh nomor tujuan di Indonesia, bahkan ke penduduk dunia tanpa pulsa, tanpa kuota dengan aplikasi voice call di beberapa layanan pesan instan.
Mengusung slogan NELPON No PULSA No KUOTA, pelanggan data Tri dapat menikmati benefit ini dengan menggunakan fitur telepon di aplikasi WhatsApp, Line, We Chat dan BBM, tentunya tanpa memotong pulsa dan kuota di seluruh Jaringan Tri, baik 3G ataupun 4G.
Hingga saat ini, rata-rata konsumsi data pelanggan Tri setiap bulannya mencapai 3,5 GB, dan hampir 70 persennya digunakan untuk akses multimedia.
“Layanan digital dan multimedia diprediksi akan mengalami pertumbuhan yang sangat pesat tahun ini dan di masa depan,” ujar Randeep Sing Sekhon, Presiden Direktur Tri Indonesia.
“Dengan perluasan jaringan 4G LTE Tri, kami mengajak pelanggan untuk menggunakan aplikasi messaging, streaming, download ataupun upload beragam rich contents,” imbuh Randeep.
*sumber:kompas.com
