inatonreport.com – KELANGKAAN Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin di Kotamobagu rupanya berpengaruh pada ongkos transportasi becak motor (bentor).
Dari informasi yang didapat inatonreport.com, Sabtu (6/5), tarif kendaraan umum roda tiga tersebut tembus Rp15.000 per penumpang yang meminta di antar di wilayah Kota Kotamobagu.
Kelangkaan BBM jenis bensin yang tersebut, dinilai juga melumpuhkan aktifitas perputaran ekonomi di Kotamobagu. Pasalnya, sebagian besar masyarakat di Kotamobagu sangat bergantung dengan kesediaan bensin untuk melakukan aktifitas.
Bukan hanya pengemudi bentor, efek kelangkaan bensin juga dialami Huda (26), warga Motoboi Kecil yang kesehariannya berprofesi sebagai penjual handphone (smartphone) mengaku sangat sulit mendapatkan bensin.
“Ya, memang susah. Saya tak bisa mengantar pesanan pembeli karena tak ada bensin. Otomatis seharian ini aktifitas saya lumpuh,” ucap Huda kepada inatonreport.com, Sabtu (6/5).
Huda berharap, kelangkaan bensin di Kotamobagu bisa segera teratasi agar aktifitas masyarakat bisa kembali berjalan normal.
“Mudah-mudahan kelangkaan ini tidak lama, agar masyarakat bisa kembali beraktifitas seperti biasa,” tutur Huda.
*Heri Setiawan
