Bolmut, Inatonreport.Com – Dinas PUPR Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, laksanakan Seminar laporan antara Rencana Induk Sistem pengelolaan Air Limbah bertempat di RM Laviesta Desa Kuala Utara Kecamatan Kaidipang Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Selasa 30/11/2021.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Wakil Bupati Bolaang Mongondow Utara Drs.Hi Amin Lasena Map.dalam sambutannya Wakil Bupati Bolaang mongondow utara menyampaikan beberapa fakta tentang Dampak Sanitasi yang kurang baik.
Sanitasi telah berdampak Luar biasa sehingga Dunia internasional pun menyadaridan mendorong terus upaya upaya perbaikan sanitasi.karna sanitasi tidak hanya berdampak pada kematian namun berdampak juga ke Ekonomi.tutur Wabub.
Wakil Bupati Drs.Hi Amin Lasena pada akhir sambutannya Mengajak dan menyerukan kepada seluruh peserta seminar hari ini kiranya dapat menyimak secara seksama hal hal tentang pemanfaatan Rencana Induk Sistem pengelolaan Air Limba.jangan sungkan untuk bertanya kepada nara sumber bila ada Hal-hal yang kurrang dipahami,karena inilah pentingnya seminar agar kita lebih memahami dan mengimplementasikan dalam kehidupan kita sehari-hari.
Wabub juga berharap setela kegiatan seminar ini akan lahir Paradigma baru dalam masyarakat, tentang sanitasi lingkungan yang berkelanjutan agara apa yang menjadi cita-cita Pembangunan Daerah yaitu Jujur,Unggul,Adil dan Sejahtera benar-benar dapat tercapai.tutupnya
Terpisah Kepala Dinas PUPR Rudini Masuara ST menyampaikan menindak lanjuti apa yang di sampaikan Wakil Bupati tersebut sehingganya Dinas PUPR Kabupaten Bolaang Mongondow Utara saat ini sedang gencar melakukan program Penyehatan Lingkungan pemukiman yang berkelanjutan dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,tujuannya adalah agar masyarakat dapat menjadi lebih sehat dan lebih produktif sehingga itu perlu dilakukan Rencana induk Sistem pengelolaan Air Limba (RISPAl) yang menghasilkan rama lingkungan.
Seminar Sistem pengelolaan Air Limba ini kami laksanakan ini merupakan sala satu Upayah pemerintah Daerahuntuk merubah paradigma tentang penyehatan lingkungan yang ada dimasyarakat.Masyarakat merupakan komponen utama terselenggaranya program sanitasi kontribusi Masyarakat dilingkungan tempat tinggalnya perlu dioptimalkan,peningkatan peran masyarakat dapat dilakukan sedikitnya dalam bentuk pemeliharaan Infrastuktur Air Limbah yang telah terbangun .
“Melalui seminar laporan antara Rencana Induk Sistem pengelolaan Air Limba ini kami akan menggenjot pencapaian Sistim pengelolaan Air Limba mencapai 100% pada tahun 2022 seperti yang ditargetkan pada level kebijakan nasional,” tutupnya.
*IB
