Kotamobagu. www.inatonreport.com -Penduduk Kota Kotamobagu mengalami peningkatan yang signifikan. Keunggulan demografi diharapkan mampu dimanfaatkan bagi pembangunan dan kemajuan daerah.
Assisten I Bidang Pemerintahan Drs Hi Nasrun Gilalom, di aula Kantor Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kota Kotamobagu, Rabu (31/5) mengatakan, sebagai kota yang sedang berkembang, Kotamobagu memiliki keunggulan demografi yang memungkinkan lebih banyak menyerap tenaga kerja.
“Seiring meningkatnya penduduk, pengendalian penduduk juga perlu diperhatikan. Sebagai sebuah kota dengan luas wilayah yang terbilang kecil, hanya 68 km persegi, dengan jumlah penduduk 130 ribu jiwa, dianggap kepadatan penduduk cukup besar”, kata Nasrun.
Untuk itu, pengendalian penduduk perlu dilakukan, salah satunya dengan membuat kampung KB sebagai Desa dan Kelurahan percontohan.
Tercatat, angka usia subur di Kota Kotamobagu mencapai 19 ribu orang, sementara usia remaja lebih besar lagi, ada pada angka 20 ribu orang. Sehingga strategi jitu perlu dilakukan dalam usaha memperlambat penambahan angka kelahiran.
Terkait kebijakan pemerintah, Nasrun mengatakan, arah kebijakan pemerintah sudah jelas. Selain memperlambat pertumbuhan penduduk, pemerintah juga menyiapkan lapangan kerja sebagai dampak meningkatnya pencari kerja.
Sementara, Kepala DP2KB, Syarifah D. Assagaf, mengaku, kegiatan Rakor kali ini masih berkaitan dengan tema tahun investasi Pemkot Kotamobagu.
*Ridwan Kalauw
