KOTAMOBAGU, Inatonreport.Com – Penjabat Wali Kota Kotamobagu Asripan Nani membuka secara resmi Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penanggulangan Stunting Kota Kotamobagu Tahun 2023.
Kegiatan Rakor Stunting, Senin (18/12/2023), di Aula Rumah Dinas Wali Kota Kotamobagu membahas berbagai hal berkaitan dengan percepatan penurunan kasus Stunting di Kotamobagu.
Menurut Asripan, Pembangunan Sumberdaya Manusia berkualitas merupakan pilar bagi pencapaian Visi Indonesia Emas Tahun 2045.
“Dengan adanya Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting, yang menetapkan angka Prevalensi Stunting harus menyentuh 14%, maka tentu diperlukan strategi dalam rangka mengatasi permasalahan tersebut,” kata Asripan.
Lebih lanjut katanya, percepatan yang dimaksud seperti menurunkan Prevalensi Stunting, meningkatkan kualitas penyiapan kehidupan berkeluarga, menjamin pemenuhan asupan gizi, memperbaiki pola asuh, meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan, serta meningkatkan akses air minum dan sanitasi.
“Saya meminta kepada Kepala Desa, Lurah dan para Kepala Puskesmas untuk berkoordinasi dalam rangka memastikan anak – anak yang tergolong Stunting pada Desa dan Kelurahan masing – masing, agar nantinya penangulangan Stunting dapat dilaksanakan dengan baik,” ujar dia.
Kegiatan Rakor turut dihadiri, Sekretaris Daerah Kota Kotamobagu, Sofyan Mokoginta., S.H., M.E., Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kotamobagu, Hj. Siti Fatmah Fitriana Nani Buhang, S.E., para pimpinan OPD dilingkungan Pemerintah Kota Kotamobagu, serta para Kepala Puskesmas se – Kota Kotamobagu.
(*/Ridwan)