Pinogaluman Menuju Daerah Lokpri Nasional segera Terwujud

Bolmut, Terkini103 Views

Bolmut, Inatonteport.Com – Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Bolaang Mongindow Utara (Bolmut) temui BNPP dan kementrian PUPR.

Diketahui kedatangan yang di hadiri langsung oleh Drs. Asripan Nani M.Si didampingi oleh Kepala Dinas PUPR, Rudini Sumitro Masuara, ST dan Kepala BNPB, Viktor Nanlessy S.PI Dengan Tujuan
Untuk mempresentasikan Daerah Lokpri Pinogaluman dan Prioritas lainnya. Dalam presentasi itu berlangsung di Hotel Grand Mercure Harmoni, Jalan Hayam Wuruk Kecamatan Gambir Jakarta. Senin 15/02/2021

Tak perlu panjang lebar Drs. Arsipan Nani M.Si dalam persentasinya menyebutkan
Kabupaten Bolaang Mongondow Utara memiliki luas wilayah 185.686 ha (1.856,86 km2 atau + 12.3% dari luas wilayah provinsi sulawesi utara.

Sesuai dengan Peraturan Presiden No 11 tahun 2017 tentang rencana tata ruang kawasan perbatasan negara di provinsi Sulawesi utara, kecamatan pinogaluman sebagai kawasan perbatasan negara di perbatasan laut.

Berdasrkan RPJMN tahun 2020-2024 kecamatan pinogaluman ditetapkan sebagai Lokasi Prioritas Nasional (LOKPRI).

Luas kecamatan pinogaluman 115,59 ha, dengan jumlah Desa 22, jumlah penduduk 12.220 jiwa (data BPS 2020).

Jumlah fasilitas kesehatan 2 unit peskesmas sedangkan untuk fasilitas Pendidikan, Sekolah SMK dan TK masih dalam 1 bangunan serta fasilitas pasar belum memadai.

Luas irigasi 1.166 ha masih kewenangan provinsi. Dan dari luas keseluruhan daerah irigasi terdapat kurang lebih 320 ha luas sawah yang tidak terlayani air irigasi.

DAS Andagile 270, 5 Km 2, belum ada bangunan pengaman tebing sungai

Air Bersi Dengan Sistem Saringan Pasir Lambat (SPL) dari 3.893 KK yang menikmati air bersi + 700 SR sehingga + 3.139 KK yang belum terlayani air bersi.

Panjang Garis Pantai 9,4 km, hampir setiap tahun terjadi abrasi pantai sepanjang 50 meter ke arah permukiman penduduk dengan peningkatan rata-rata 5 meter pertahun, dan hal tersebut memberikan potensi ancaman terhadap 127 unit rumah penduduk

Infrastruktur Jalan; kondisi baik 29,07 km, kondisi ringan 18,7 km, kondisi rusak berat 2,6 km.

Infrastruktur Jembatan; belum ada akses jembatan yang menghubungkan Desa Busato Kab Bolmut dan Desa Buata Kab Gorut.

Daerah DAS
Sangai Andagile (270,50 km2)
Sungai Onggagu Tuntung (87,20 km2)
Sungai Onggagu Kaidipang (44,99 km2)
Sungai Kaidipang (44,00 km2)
Sungai Bolangitang (321,3 km2)
Sungai Saleo (66,20 km2)
Sungai Bohabak (20,90 km2)
Sungai Biontong (108,80 km 2)
Sungai Sangkub (1346,3 km2)
Daerah Irigasi Berdasarkan Kewenangan
Pusat; Dairah irigasi Sangkub (3601 ha), Provinsi; D.I buko -tuntung (1166 ha), Kabupaten; Binjeita (350 Ha), Inomunga (75 (ha), Iyok (325 ha), Ollot (650 Ha), Pontak (653 ha), Saleo (320 ha), Bigo (45 ha), Binuanga (60 ha), Jambusarang (200 Ha), Paku (30 ha).

Data Jalan Dan Jembatan; Jalan nasional (93,1 km), Jalan provinsi (16.8 km), Jalan Kabupaten (394,12 km) dan pemerintah daerah memiliki 15 unit jembatan.

Usulan Prioritas Sektor Pembagunan Lainnya. Das pantai bunga indah, Das biontong, das bolangitang, das sangkub, jembatan goyo ollot, bendungan ollot.

Jembatan Goyo diusulkan penanganan pembagunan jembatan permanen dengan lebar sungai 60 meter.

Daerah Transmigrasi Goyo merupakan kawasan seluas + 470 ha yang di huni oleh + 200 kk. penghasilan masyarakat goyo adalah sektor pertanian dagan luas lahan garapan + 1600 ha.

Dengan adanya Jembatan penghubung ke transmigrasi goyo, arus distribusi hasil produksi bisa di tingkatkan sehingga berdampak pada penigkatan perekonomian selain itu untuk mempermudah pelayanan publik dibidang pendidikan dan Kesehatan.

Persentasi itu dihadiri langsung oleh Kementrian Lembaga yakni; Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintahan Derah I, Ditjen Bina Pembagunan Daera, Kementrian Dalam Negeri Dir Sisten Dan Strategi Pengelolaan Sumber Daya Air, Ditjen Sumber Daya Air Kementrian Pupr
Direktur Penyerasian Pembangunan Daerah Khusus, Ditjen PPDT, Kementrian Desa PPDT, Direktur Perencanaan Dan Evaluasi Pengendalian Daerah Aliran Suangai Dithen DASHL Dan Hutan Lindung Kementrian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan, Direktur Regional Ii, Deputi Bidang Pengembangan Regional, Bappenas
Kepala Bito Perencanaan, Kementrian PUPR, Kasubdit PMIPD, Dit, PEIPD, Ditjen Bina Bangda, Kementrian Dalam Negeri
Kasubdit PUPR, Dit SUPD II, Ditjen Bina Bangda Kementrian Dalam Negeri
Sedangkan untuk pemerintah daerah yakni;
Bupati Bolaang Mongondow Utara
Bupati Kab Sambas
Kepala BPPD Provinsi Sulut
Kepada BPPD Provinsi Kalimantan Barat
Untuk Kementrian BNPP dihadiri langsung oleh;
Kepala Biro Perencanaan Dan Kerjasama
Kepala Biro Keuangan Umum dan Humas
Kepala Biro Hukum Organisasi dan Kepegawaian
Asisten Deputi Penataan Ruang Kawasan Perbatasan
Asisten Deputi Potensi Kawasan Perbatasan Darat
Asisten Deputi Potensi Kawasan Perbatasan Laut
Asisten Deputi Infrastruktut Ekonomi dan Kesra
Asisten Deputi Infrastruktur Pemerintahan.

*Ismanto

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.