Sejumlah warga nelayan di Desa Buko Utara Kecamatan Pinogaluman, mengeluhkan bantuan yang diberikan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bolmut. Pasalnya, menurut mereka d bantuan yang diberikan itu di nilai tidak tepat sasaran dan pilih kasih.
Di kutip dari WaktuNews bahwa
Salah seorang warga WY dan SH (48) penerima katinting 9 PK yang namanya dicoret mengatakan, sesuai PP Nomor 50 tahun 2015, syarat penerima bantuan minimal yang sudah terdaftar di dinas terkait.
“Bantuan DKP Bolmut dari dulu hingga sekarang masih mengangkangi aturan yang ada, bantuan dari tahun 2018 tidak direalisasi justru bantuan yang belum satu minggu proposalnya masuk, sudah direaslisasi dan sudah terima berita acara,”sebut mereka.
Bahkan kata mereka, kemarin ada yang masukan proposal sudah terima bantuan, dan lebih parahnya lagi, bantuan yang diberikan tidak sesuai dengan profesinya,” alias tidak tepat sasaran ungkap sala satu nelayan buko.
“Semalam kami mendapat kabar dari kepala dinas untuk disuruh ke kantor dan katanya jangan lupa bawah materai tiga lembar untuk tanda tangan dan kadis mengatakan kalau nama kami itu ada dalam daftar penerima bantuan, eh begitu sudah sampai dikantor nama kami sudah tidak ada, ini ada apa sebenarnya,”tanya mereka.
Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD Bolmut, Drs Salim Bin Abdullah mengungkap, saya sudah mendapat laporan dari beberapa nelayan yang mengeluhkan hal tersebut, Pihak DKP Bolmut harus jelas memberikan bantuan, kalau seperti yang dikeluhkan mereka, itu tidak tepat sesuai kebutuhan masyarakat di Kecamatan Pinogaluman, ada dugaan hanya di peruntukan kepada pihak tertentu atau ada “tuyul” di dinas perikanan dan kelautan, ”kata SBA Sapaan akrabnya.
Bantuan tersebut jangan hanya diperuntukan kepada pihak tertentu saja, sementara masyarakat yang membutuhkan tidak disalurkan bantuan itu,” ucap Salim.
Pihaknya sangat serius dengan bantuan ini, dan kami sudah berkoordinasi dengan anggota lainnya untuk mengagendakan rapat dengar pendapat dalam minggu ini.
*Ismanto
