BOLTIM. Inatonreport.Com – Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sam Sachrul Mamonto S.Sos., M.Si., secara simbolis menyerahkan SK Staf Khusus, yang berlangsung di Lantai III Kantor Bupati Boltim , Senin (14/2/2022).
Agenda tersebut turut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda), Sonny Waroka, Asisten I Priyamos, Asisten II M.R. Alung., Asisten III Rusmin Mokoagow, Kadis Kominfo Khaerudin Mamonto, Kaban BKPSDM Reza Mamonto, serta Sekretaris Dewan (Sekwan) Afandi Abdul.
Bupati Sachrul dalam kesempatan tersebut mengatakan, bahwa saat ini politik telah usai.Sekarang bagaimana cara bergandeng tangan untuk Kabupaten Boltim dengan baik dan juga maju, apalagi dirinya merekrut Rusdi Gumalangit dan Amalia Landjar.
“Artinya bahwa politik sudah usai, bagaimana kita bergandeng tangan untuk Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dengan baik dan juga maju. Dengan membawa pak Rusdi Gumalangit dengan pengalaman seorang birokrat dan Adinda Amalia Landjar pendidikannya sudah magister mungkin akan sangat bermanfaat untuk Kabupaten Bolaang Mongondow Timur kita tercinta,” kata Sachrul.
Bupati juga mengungkapkan, dirinya tidak mengharapkan apapun, tetapi tunjukan dulu bahwa setelah pilkada tidak boleh lagi ada pengkotak-kotakan terutama masyarakat.
“Saya tidak mengharapkan apapun dari mereka, artinya dalam pilkada ke depan nanti tergantung mereka ingin mendukung siapa pun, atau ingin maju bertarung tidak masalah, tetapi kita tunjukan dulu bahwa setelah pilkada tidak boleh lagi ada pengkotak-kotakan terutama masyarakat, ini bentuk dari rekonsolidasi yang saya sudah lakukan sengaja merekrut Adinda Amalia dan Rusdi Gumalangit” ucapnya.
Bupati Sachrul juga menyebutkan bahwa, politik bukan perang semesta dan itu adalah cita-cita yang ada pada dirinya bersama Rusdi Gumalangit dan Amalia Landjar.
“Ini hanya bagaimana saya menunjukan proses berpolitik kepada masyarakat bahwa politik bukan perang semesta.”
Esensi dari sebuah pertarungan politik adalah bagaimana kemudian memenangkan pertarungan membangun sebuah daerah dan itu cita-cita saya, cita-cita Pak Rusdi Gumalangit dan Amalia Landjar, pungkasnya.
* Abdi