Kotamobagu, Inatonreport.Com – Sekretaris Kota (Sekkot) Kotamobagu, Adnan Massinae, melakukan gunting pita yang menjadi awal peresmian pembukaan pasar senggol yang terletak di Desa Poyowa Kecil Kecamatan Kotamobagu Selatan, Rabu (6/6).
Sekkot Kotamobagu, Adnan Masinae, mengatakan, pasar senggol yang merupakan fenomena di Kotamobagu tersebut, bertujuan menjadi simpul perekonomian dan pertumbuhan ekonomi.
“Meski sudah dilaksanakan secara maksimal masih ada juga kekurangan. Atas nama pemerintah meminta maaf sebab tidak semuanya terakomodir untuk berjualan di pasar senggol. Ke depan, untuk pendaftaran pasar senggol akan dilakukan sebelum 2 bulan memasuki pelaksanaannya, ini dilakukan agar benar benar tertib. Pemerintah juga akan berupaya untuk terus membenahi agar para pedagang bisa terakomodir,” terang Adnan.
Sementara, Kadis Perindagkop dan UKM Kotamobagu, Herman Aray, dalam laporan panitia mengatakan jumlah pedagang yang menempati empat blok berjumlah 404 lapak atau 404 pedagang.
“Ada 404 pedagang yang menempati lapak. Mulai dari blok A hingga D, dimana 145 diantaranya adalah pedagang lokal,” ujar Aray.
Aray berharap dengan dibukanya pasar senggol ini, dapat meningkatkan perekonomian di wilayah Kecamatan Kotamobagu Timur dan Kotamobagu Selatan.
“Ada beberapa pertimbangan mengapa pasar senggol dilaksanakan di Poyowa Kecil. Tujuannya untuk penyebaran jasa perekonomian di sebagian wilayah di dua kecamatan ini. Termasuk untuk mengenalkan pasar Poyowa,” jelas Aray.
*RA
