Kotamobagu, Inatonreport.Com – Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kotamobagu diminta menyiapkan minimal satu unit mobil ambulance beserta tenaga medis saat pelaksanaan ujian CAT CPNS 2018.
Hal ini disampaikan Wakil Wali Kota Kotamobagu Nayodo Kurniawan saat meninjau lokasi pelaksanaan tea CAT CPNS di SMK Cokroaminoto, Jumat (26/10).
Menurut Nayodo, hal ini penting bilamana ada peserta seleksi yang tiba-tiba sakit atau pingsan.
“Kita tidak bisa memungkuri jika mengikuti seleksi seperti ini membuat orang gugup. Akibatnya, suplay oksigen ke otak berkurang. Ini dapat menimbulkan pingsan atau pusing,” katanya.
Dia pun meminta agar BKPP berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menyiapkan layanan kesehatan tersebut. Selain itu, Wawali juga minta agar sebelum mengikuti tes agar diberikan senam sejenak untuk menghipangkan ketegangan.
Menghirup udara dengan tarikan panjang itu penting, ujarnya. Karena dapat menenangkan hati dan memperlancar suplay oksigen ke otak. Ia juga mengingatkan agar peserta CAT agar sarapan sebelum datang. Hal ini dibutuhkan, karena mengikuti seleksi membutuhkan energi yang cukup.
Permintaannya agar menyiapkan tenaga medis bukan tidak beralasan.
“Berkaca dari pelaksanaan tes seperti ini dibeberapa tempat, ternyata ada peserta yang tiba-tiba jatuh sakit. Jika tidak disiapkan tenaga medis, nanti bisa kerepotan,” tandasnya.
*Anto