Kotamobagu, inatonreport.com– Pencairan Dana Desa (Dandes) Termin Pertama mulai dilakukan. Dari 15 Desa di Kota Kotamobagu, Desa Sia menjadi kloter pertama dalam penerimaan, selebihnya masih menunggu hasil verifikasi.
Ditemui, Selasa (9/5) pagi, di aula Kantor Wali Kota, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Hamdan Monigi mengatakan, Kotamobagu menjadi daerah tercepat dalam pencairan Dandes, disebabkan penyusunan dokumen APBDesa dan RKPDesa lebih dahulu selesai.
”Kota Kotamobagu menjadi daerah pertama yang melakukan pencairan Dandes di Bolaang Mongondow Raya (BMR), bahkan mungkin di Sulawesi Utara (Sulut),” ucap Hamdan.
Menurut Hamdan, keterlambatan penyusunan APBdesa dan RKPDesa menjadi penyebab lambatnya pencairan dana desa. Ia pun mencontohkan, di Bolmong Raya baru Kota Kotamobagu yang siap.
Ditempat yang sama, Sangadi (Kepala Desa) Poyowa Kecil, Supardi Bonok, mengaku, jika pencairan Dandes sedang dilakukan. Dan Desa Poyowa Kecil, saat ini sedang menunggu hasil verifikasi. Untuk saat ini, baru dilakukan pencairan Dandes Termin Pertama sebesar 60 persen.
*Ridwan Kalauw