Kotamobagu, inatonreport.com – Badan Meteoroli Klimatologi dan Geofisika (BKMG) telah mengeluarkan rilis bahwa memasuki bulan Mei 2017, wilayah Sulawesi Utara masuk pada musim kemarau. Puncak musim kemarau diperkirakan akan sampai pada September 2017.
Terkait hal tersebut, Hardi Mokodompit Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Perkebunan (DP4) Kotamobagu, mengatakan, agar petani tak perlu khawatir akan pasokan air. “Kita memiliki saluran tersier yang cukup memadai untuk mengairi lahan pertanian,” katanya, awal pekan ini, di kantornya.
Menurutnya, selain memiliki saluran tersier yang cukup, DP4 juga memiliki tiga buah pompa air berkapasitas besar. Hanya saja, ia menyarankan, agar sebelum masuk musim kemarau, petani sudah melakukan penanaman.
“Jika penanaman dilakukan saat musim hujan ini, maka diperkirakan saat musim kemarau, petani sudah bisa memanen hasil pertaniannya,”tutur Hardi.
*Ridwan Kalauw