Kotamobagu, Inatonreport.Com – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kotamobagu, Rukmi Simbala, mengatakan, pihaknya akan menggelar seleksi guru dan kepala sekolah (Kepsek) berprestasi tingka Kota Kotamobagu, yang dilaksanakan di SMPN 5 Kotamobagu, pada Jumat-Kamis (27-28) April 2018.
Hal tersebut disampaikan Rukmi, saat pelaksanaan kegiatan KKKS Kecamatan Kotamobagu Selatan, di SDN 1 Motoboi Kecil, Rabu (25/4) pagi tadi.
Namun sayangnya, banyak Kepsek yang enggan untuk ikut seleksi tersebut. Usut punya usut, ada satu syarat wajib agar bisa lolos dalam seleksi namun tak di kuasai kebanyakan Kepsek, yakni pengoperasian komputer. Padahal, seleksi guru dan Kepsek berprestasi merupakan program nasional.
“Syaratnya Kepsek harus sudah 2 tahun menjabat, pendidikan minimal S1, sudah sertifikasi, dan usia tidak lebih dari 54 tahun. Ini syaratnya saya rasa semua sudah ada. Tapi karena tak bisa pakai komputer, banyak kepsek yang tak mau ikut,” terang Rukmi.
Atas dasar itu, Rukmi menambahkan, pihaknya yang akan menentukan nama-nama Kepsek yang bakal diutus mengikuti seleksi dan lomba guru dan Kepsek berprestasi pada 2 Mei 2018.
“Sengaja dinas yang menentukan nama Kepsek, karena pengalaman lalu banyak Kepsek yang tidak siap,” ujar Rukmi.
Selain itu, lanjut Rukmi, pihaknya akan memberikan teguran bagi para Kepsek yang namanya sudah ditentukan namun tidak mengikuti seleksi.
“Tegurannya berupa denda sebesar Rp5 juta kalau Kepsek tak hadir dalam seleksi,” ungkap Rukmi.
*heri