Kotamobagu, inatonreport.com-Wali Kota Kotamobagu, Ir Hj Tatong Bara, minta agar masyarakat tidak malu menggunakan atribut sesuai adat Mongondow. Hal ini disampaikannya di hadapan para tokoh adat se-Kotamobagu saat menghadiri dialog kebudayaan Mongondow di restoran Lembah Bening, Rabu(21/12) pukul 09.30 wita.
Wali kota memberikan apresiasi dengan digelarnya dialog kebudayaan tersebut. Menurutnya, sudah saatnya para tokoh adat duduk untuk membicarakan standarisasi berbagai hal berkaitan dengan adat budaya Mongondow.
“Mulai dari pakaian, perkawinan, duka, pemberian tanda penghargaan, semuanya,” kata Walikota.
Ia berharap, dialog tersebut akan dilakukan secara berkesinambungan. Sebab, ia menilai membahas adat budaya daerah memerlukan waktu yang panjang untuk mendapatkan hasil yang diharapkan. Dan nantinya bias dituangkan dalam peraturan daerah (perda). “Butuh waktu lama untuk membicarakan masalah adat budaya Mongondow. Ini tidak bisa dibicarakan hanya dalam waktu satu atau dua hari saja. Bila sudah ada standarisasi, saya inginkan dibuatkan perda,”akunya. Wan