Kotamobagu, inatonreport.com -Destinasi wisata air terjun menjadi perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu di tahun investasi 2017.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kotamobagu, Bambang Ginoga, mengatakan, pihaknya telah mendata beberapa titik air terjun, namun ketinggiannya belum mencapai 7 meter.
“Sudah ada beberapa yang telah dikunjungi, tapi ketinggian air terjun belum cukup tinggi hanya 7 meter,” kata Bambang di kantor Wali Kota, Selasa (24/1) pukul 09.00 WITA.
Selain air terjun, destinasi pariwisata baru yang akan dikembangkan.
Disparbud juga berencana mengembangkan seni budaya lokal. Salah satunya, kata Bambang, beberapa lirik lagu daerah akan dibuat dalam tiga bahasa. Seperti lagu Tano Tanobon, selain berlirik bahasa Mongondow, juga akan menggunakan bahasa Mandarin dan Inggris.
“Tapi sebelum merubah bahasa dalam lirik, kami akan meminta izin dulu kepada keluarga almarhum pencipta lagu daerah,” terang Bambang. Wan
