Siswa Sedikit, SMAN 4 Kotamobagu “Mati Suri”

Kotamobagu, inatonreport.com – Masuk dari pintu gerbang SMA Negeri 4 Kotamobagu, anda akan disambut kesunyian yang mencekam. Hiruk pikuk, canda tawa yang menjadi hiasan sebuah sekolah, tak nampak di sekolah ini.

Bertahun-tahun lalu, sekolah ini merupakan salah satu sekolah favorit. Hari ini, nampak seperti sebuh kompleks pemakaman.

Ditemui di ruang kerjanya, Sabtu(16/4) pagi, Kepsek SMA Negeri 4 Kotamobagu I Nengah Pugeg menyesali sekolah yang dulunya favorit, kini tinggal bangunan yang berdiri dalam kesunyian. Minat siswa untuk masuk ke SMA Negeri 4 terus mengalami penurunan. Saat ini, siswanya tinggal 36 orang saja.

Selain kurangnya infrastruktur, guru-guru berkualitas dirasa sangat kurang. Dan, terutama katanya,”Kuota siswa tidak ditaati sekolah-sekolah lain.”

Harusnya menurut Pugeg, Dinas Pendidikan harus mengawasi dan adil dalam distribusi siswa. Yang terjadi saat ini, semua siswa pendaftar diterima sekolah favorit padahal mereka kekurangan ruang belajar. Namun, sekolah tersebut tetap menerimanya.

Sementara itu, ada sekolah yang kelebihan ruang belajar. Ia menyarankan, kuota siswa harus lebih tegas diawasi Dinas Pedidikan.

Dampak kekurangan siswa, menurutnya, turut memengaruhi kecukupan jam mengajar bagi guru besertifikasi. Untuk itu, Ia minta agar Dinas Pendidikan lebih tegas lagi pada tahun ajaran baru 2017-2018.

 

*Ridwan Kalauw

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.