Mensos RI Dijamu Rastra Saat Kunker

0
1318
Menteri Sosial Khofifa Indar Parawansa, didampingi walikota Tatong Bara meninjau gudang beras bulog, Mogolaing. Dibawah guyuran hujan rombongan melihat langsung kondisi gudang penyimpanan beras rastra.

Kotamobagu, inatonreport.com- Menteri Sosial (Mensos) RI, Khofifa Indar Parawansa lakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kota Kotamobagu, Kamis(2/2) pukul 11.00 WITA.

Kunjungan kerja Mensos dilakukan langsung ke Gudang Beras Bulog, Kelurahan Mogolaing, Kecamatan Kotamobagu Barat.

Khofifa yang datang bersama rombongan Dirjen Pemberdayaan Sosial , Kadis Sosial Provinsi Sulut dan Kepala Bulog Divisi Regional Sulut, di sambut Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara dengan penyambutan adat Mongondow.

Wali Kota pada kesempatan ini menjelaskan sedikit gambaran keadaan Kota Kotamobagu sebagai sebuah kota yang baru sepuluh tahun mekar dari Kabupaten Bolaang Mongondow. “Meski baru berusia sepuluh tahun, namun telah banyak meraih prestasi tingkat nasional,” kata Tatong.

Diantara prestasi tersebut, Kota Kotamobagu telah mampu menurunkan angka kematian ibu melahirkan dan menurunkan angka kematian bayi. Kota Kotamobagu juga menempati urutan kedua dari 15 kabupaten/kota se-Sulut dalam angka kemiskinan.

Atas dasar prestasi tersebut, Mensos memberikan apresiasi terhadap kepemimpinan Wali Kota Tatong Bara. Disamping itu, prestasi yang diraih Kota Kotamobagu juga tidak lepas dari peran masyarakat.

Kepada 150 keluarga penerima manfaat beras sejahtera, Khofifa mengajukan pertanyaan mengejutkan. Apakah bapak-ibu pernah menerima beras berwarna kekuning-kuningan? Mereka pun serentak menjawab. Pernah!

Alasan Khofifa langsung mengunjungi gedung Bulog disebabkan pesan Presiden RI Joko Widodo untuk selalu memastikan Rasta yang di konsumsi rakyat layak konsumsi.

“Ini semua karena dari hari ke hari Bapak Presden selalu berpesan. “Pastikan tidak boleh ada masyarakat yang mendapat beras tidak layak dikonsumsi,” ujar Khofifa.

Setelah menyerahkan Rastra dan paket sandang, menteri dan rombongan disuguhi makanan dari beras rastra.

Disela-sela perjamuan, terdengar celetukan salah satu ibu dari keluarga penerima manfaat Rasta. “oh iyo kang, ini memang beras dolog, (Betul ini memang beras rasta),”.

*Ridwan Kalauw

 

LEAVE A REPLY

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.