SDN 2 Kotabunan Butuh Tambahan RKB dan RDG

0
1348
Guru SDN 2 Kotabunan. (f:inatonreport.com/abdyanto mokodongan)

Boltim, inatonreport.com-Kurangnya fasilitas penunjang pendidikan tentunya akan berdampak pada kualitas proses belajar mengajar.

Seperti yang terjadi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Kotabunan Kecamatan Kotabunan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), kekurangan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Rumah Dinas Guru (RDG).

Dituturkan Kepala SDN 2 Kotabunan, Suriyati Tabiman, jika sekolah yang dipimpinnya membutuhkan tambahan RKB dan RDG.

“Kegiatan belajar mengajar sering bergantian karena minimnya jumlah RKB di sekolah, sementara jumlah siswa sekitar 200-an,” ungkap Suriyati kepada awak media di ruang kerjanya, Jumat (3/1) lalu.

Selain itu, pengadaan RDG juga sangat dibutuhkan sebagai tempat tinggal guru yang berdomisili jauh dari lokasi sekolah. “Banyak guru-guru masih sering pulang kampung karena tidak ada RDG untuk ditempati. Untuk itu kami minta kepada  Pemerintah Daerah (Pemda) dalam hal ini dinas terkait agar bisa memperhatikan keluhan kami,” tuturnya.

Suriyati berharap, tahun ini fasilitas RKB dan RDG bisa terealisasi agar proses belajar mengajar dapat terlaksana dengan baik. “Karena proses kegiatan belajar mengajar di sekolah sangat bergantung dari ketersediaan fasilitas di sekolah terutama ruang belajarnya,” tutup Suriyati.

*Abdyanto Mokodongan

LEAVE A REPLY

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.