Inatonreport.Com – Parliamentary Threshold (PT) atau ambang batas suara untuk parlemen pada Pemilu 2019, telah ditetapkan sebesar 4 persen suara sah secara nasional. Hal tersebut tentunya akan membuat partai politik (parpol) merasa was-was.
Pasalnya, jika parpol tidak memenuhi 4 persen suara nasional, maka bisa dipastikan calon yang mereka usung tidak akan mendapatkan kursi di DPR RI.
Beberapa lembaga survey pun mulai melakukan pendataan soal partai mana saja yang tembus PT. Hasilnya, PDI P bertengger di posisi teratas dengan persentase di atas 25 persen.
Beberapa waktu lalu, tepatnya pada Selasa (23/10/2018), tim Litbang Kompas, merilis hasil survey mengenai elektabilitas partai politik dengan metode wawancara tatap muka pada 24 September hingga 5 Oktober 2018.
Hasilnya, hasil survey tersebut merilis 5 parpol saja yang memenuhi 4 persen suara nasional. Partai tersebut yakni, PDIP: 29,9%, Gerindra: 16%, PKB: 6,3%, Golkar: 6,2%, dan Demokrat: 4,8%.
Survei tersebut mengambil 1.200 responden secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat (stratified random sampling) di 34 provinsi. Tingkat kepercayaan survei 95 persen dengan margin of error +/- 2,8 persen.
Berdasarkan hasil survey dari Y-Publica membagi elektabilitas partai kontestan ke dalam tiga kategori. Pertama, partai yang hampir terpastikan lolos ambang batas parlemen. Di sini ada PDIP (27,3 persen), Gerindra (15,2 persen), Golkar (8,9 persen), PKB (7,1 persen), dan Demokrat (6,4 persen).
Sedangkan, LSI Denny JA, mengeluarkan hasil survey elektabilitas 5 besar partai politik dalam dua bulan terakhir.
1. PDI Perjuangan, pada November: 25,4 persen dan Desember: 27,7 persen
2. Gerindra, pada November: 14,2 persen dan Desember: 12,9 persen
3. Golkar, pada November: 9,7 persen dan Desember: 10 persen
4. PKB, pada November: 6,2 persen dan Desember: 6,9 persen
5. Demokrat, pada November: 4,1 persen dan Desember: 3,3 persen
Nasib Caleg DPR RI asal Bolmong Raya atas aturan Parliamentary Threshold
Hasil dari tiga survey tersebut tentunya sangat menguntungkan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan. Dan tentunya partai berlambang banteng tersebut, dapat mengantarkan Calegnya untuk bertarung merebut kursi DPR RI.
Di Bolmong Raya sendiri, PDI P mengusung Hi Herson Mayulu SIP untuk bertarung merebut kursi DPR RI. Selain aman karena partai pengusungnya lolos Parliamentary Threshold, Herson Mayulu yang akrab di sapa H2M, rupanya juga memiliki basis militan yang solid. Maka tak heran jika elektabilitas Herson Mayulu naik secara signifikan.
Jika melihat kekuatan yang dimiliki sekarang, maka bisa diprediksi Herson Mayulu akan menyumbang satu kursi DPR RI untuk PDI P.
*Her
