Kotamobagu? Inatonreport.Com- Apa yang dinanti-nanti masyarakat, lebih khusus umat Muslim Kota Kotamobagu mulai menemukan kejelasan. Setelah pembangunan Masjid Agung Baitul Makmur (MABM) terhenti sejak akhir 2018, kini lanjutan pembangunannya menemukan titik terang.
Tahun 2019 ini, Pemerintah Daerah Kota Kotamobagu telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 6,2 milyar untuk pembangunan lanjutan MABM.
“Anggarannya sudah ada. Proses lelang dimulai pekan depan,” kata Sopian Hatam, Rabu(26/6).
Keterlambatan lanjutan proyek MABM terkendala penghapusan aset. Bagian depan, selasar masjid harus dibongkar karena menghalangi pandangan langsung tangga utama dari jalan. Sehingga selasar kiri dan kanan harus dibongkar.
Rencana pembongkaran ini, telah dapat dilakukan setelah DPRD Kotamobagu menyetujui pembongkaran selasar. Hal senada dikatakan Kabag Kesejahteraan Rakyat Adin Mantali beberapa waktu lalu, bahwa keterlambatan pembongkaran karena terkendala penghapusan aset.
Namun, itu sudah dibicarakan dengan dewan, dan telah disetujui untuk dihapuskan. Mengapa perlu dibicarakan dengan dewan? Karena saat penganggaran dalam APBD dibicarakan bersama pihak legislatif, ujar Hatam.
Tahun ini, lanjutan pembangunan masjid di fokuskan pada finishing terutama memolis marmer dan basement, katanya.
*Ridwan