Setiap hasil yang diraih seorang anak tentunya tak lepas dari peran orang tua. Tak jarang untuk masa depan sang anak, orang tua rela bersusah payah bahkan mengesampingkan kepentingan dan kesehatannya sendiri.
Hal tersebut rupanya menjadi kesan mendalam bagi Irmawati Am.Keb, seorang gadis cantik yang saat ini berhasil mewujudkan cita-citanya menjadi bidan karena perjuangan orang tuanya.
Gadis yang akrab di sapa irma ini mengatakan, selama ia berkuliah kebutuhannya selalu dicukupi orang tuanya, meskipun ia menyadari ada tanggungjawab lain yang orang tuanya harus penuhi. Yakni, membiayai kebutuhan adiknya yang saat ini masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
“Alhamdulillah, kebutuhan saya selama kuliah, orang tua saya tak pernah terlambat mencukupi kebutuhan saya. Saya sangat bersyukur sekali,” ucap gadis kelahiran Mopuya Utara, 20 September 1995 ini.
Sebagai anak seorang petani dari desa, banyak yang menyangsikan jika Irma bisa mencapai hasil seperti saat ini. Namun, apa yang tak mungkin jika doa dan keringat orang tua selalu menyertai perjuangannya meraih impuannya.
“Tanpa doa dan kerja keras orang tua saya, mustahil saya bisa menikmati hasil saat ini,” papar gadis yang saat ini bertugas sebagai bidan di salah satu Puskesmas di Kotamobagu.
Ia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas segala perjuangan dan pengorbanan orang tuanya. “ Terima kasih untuk mama dan papa yang rela banting tulang untuk menjadikanku orangg yang berguna untuk orang lain. Terima kasih untuk kasih sayangnya selama ini. Terima kasih karena sudah mendidik dan membesarkanku hingga aku smpai di tingkat yang mungkin tak semua orang bisa smpai seperti ini. Hanya doa yang bisa aku berikan agar mama dan papa sehat selalu dan bahagia,” tutup putri pertama dari dua bersaudara ini. her