Kotamobagu, Inatonreport.Com – Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kotamobagu, terus mengembangkan kemajuan berbasis informasi lewat Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).
“Kalau ada informasi, sosialisasi program kegiatan pemerintah, sebagai mitra, KIM menjadi media center masyarakat, untuk menyampaikan, sarana media pemerintah dan masyarakat. Karna Kelompok KIM paling tahu kebutuhan masyarakat,” ujar Kepala Diskominfo, Ahmad Yani Umar, kepada sejumlah awak media, Rabu (26/9/2018).
Sebelumnya, Kepala Seksi Kemitraan Informasi dan Komunikasi, Dewi Fatmasari kepada mengatakan, saat ini ada 6 kelurahan dan 2 desa di 4 kecamatan yang ikut KIM.
“Gogagoman, Pobundayan, Motoboi Besar, Biga, Upai dan Kotobangon, untuk tahun 2018, tapi tahun sebelumnya kami sudah memiliki 8 desa/kelurahan yang tergabung dalam KIM,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kemitraan Informasi dan Komunikasi Publik, M Fahri Damopolii, mengatakan KIM ini terbentuk atas inisiatif masyarakat.
“Oleh, dari, dan untuk masyarakat, maksudnya ini merupakan inisiatif penuh masyarakat. Pemkot hanya memfasilitasi,” ujarnya.
Tujuan pembentukan KIM, lanjutnya, adalah jadi mitra pemerintah, baik pusat dan pemerintah daerah untuk mengakses, dan penyebarluasan informasi. KIM menjadi Sarana pembelajaran masyarakat jangka panjang, khususnya untuk menuju Smart City.
“Masyarakat harus dikenalkan, dan didampingi sampai mandiri, diberi internet, komputer, printer, acces point dan wifi gratis, juga pelatihan menulis,” terangnya.
*Anto
