Bapeten Segel Gedung Radiologi RSUD Kotamobagu

0
445

Kotamobagu, Inatonreport.Com – Gedung Radiologi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kotamobagu diduga tidak memenuhi spesifikasi kelayakan untuk digunakan.

Hal tersebut terungkap dengan adanya tanda merah yang ditempelkan oleh Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) saat memeriksa gedung baru, yang dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Tahun 2018, pada Kamis (19/6/2019) kemarin.

“Tugas Bapeten datang kemari untuk memeriksa safety gedung, izin alat safety pasien dan petugas, dan hasilnya mereka memberikan tanda merah untuk gedung Radiologi ini,” ungkap dr Nur Intan Ginano Sp.Rad, Dokter Spesialis Radiologi RSUD Kota Kotamobagu.

Dia menerangkan, dalam pemeriksaannya Bapeten biasanya memberikan tiga tanda.

“Tanda Hijau artinya Gedung dan Alat yang sudah bisa digunakan, tanda Kuning Gedung bisa digunakan tapi ada alat yang belum bisa digunakan, dan terakhir tanda Merah yang artinya Gedung dan alat yang dilarang untuk digunakan. Untuk yang terjadi di RSUD ini, walaupun peralatan sudah sesuai standar Bapeten tapi belum bisa digunakan karena Gedung tidak memenuhi standarisasi keamanan penggunaan Radio Aktif,” terangnya.

Direktur RSUD dr Wahdania Mantang juga menjelaskan hasil pemeriksaan Bapeten ada tiga kendala hingga mendapatkan Merah.

“Sesuai keterangan mereka, ada tiga masalah yakni tidak menggunakan timbal radiasi, pintu yang tidak sesuai dan tidak menggunakan Kaca Pb (Kaca untuk pelindung radiasi). Tapi, untuk hasil lengkap pemeriksaan Bapeten akan Bapeten kirim tiga minggu lagi,” jelasnya.

Untuk masalah teknis soal lanjut Dirut, dirinya menyerahkannya kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Gedung Radiologi dalam hal ini Kepala bagian (Kabag) Ekonomi dan Pembangunan Pemkot Kotamobagu Alfian Hasan.

“Masalah teknis bangunan memenuhi spek atau tidak silahkan tanya ke PPK, kami sudah beberapa kali duduk bersama untuk membicarakan ini,” ujarnya.   

PPK sendiri ketika ditanyai awak media mengenai spek gedung Radiologi mengatakan sudah sesuai semuanya.

“Terkait gedung sudah sesuai dengan spek karena direncanakan oleh konsultan perencana. Untuk pemasangan Dinding Timah Timbal di ruang Radiologi belum dapat tertangani secara keseluruhan. Pagu anggaran untuk Timbal belum dapat membiayai keseluruhan, namun baru  beberapa ruangan yg sudah terpasang dan sisanya nanti akan di anggarkan lagi selanjutnya,” terang Alfian Hasan.

Dia menambahkan, untuk pagu anggaran yang akan diusulkan lagi, nanti komunikasikan dengan Dirut RSUD.

“Anggarannya akan kita bahas kembali bersama Dirut RSUD,” tutupnya.

*Rid

LEAVE A REPLY

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.